Berita Baru

Latest Post

1 Ramadhan 1445

Written By nurul on Minggu, 24 Maret 2024 | 06.44

 Kuliah Dhuha
1 Ramadhan 1445

Ramadhan Kareem

Manusia itu hakekatnya adlh makhluk yg mempunyai pengetahuan sangat terbatas. Kita tak 'mengetahui' cara terbaik melakoni kehidupan ini. Kita butuh hidayah, bimbingan dan petunjukNya.

Diriwayatkan dari sahabat Watsilah bin alAsqa' bahwa Shuhuf Ibrahim diturunkan pd malam pertama bulan Ramadhan, Taurat pd malam ke enam, Injil pd malam ke-13, Zabur pd malam 24 dan alQur'an pd malam ke 18. Ramadhan bulan spiritual, dipilih oleh Allah utk menurunkan 'kitab2 suciNya' dan bagi umat Muhammad SAW diwajibkan utk berpuasa.

Berpuasa adlh cara yg sangat 'efektif' bagi kita utk mendekatkan diri kpdNya, menekan gejolak 'negatif' pd jiwa kita dan mudah mendapatkan 'furqon'; yaitu kepekaan 'rasa' utk mengetahui kebaikan dan keburukan. Puasa Ramadhan tdklah dilaksanakan pribadi2, namun bersama2 yg bisa menciptakan suasana spiritual dan dampak sosial yg luar biasa.

Percayalah, Ramadhan itu bulan yg bisa melambungkan jiwa2 kita ke langit, menguatkan mata batin, banyak diantara kita yg 'mendadak' menjadi baik, doa2 yg istijabah dan jiwa menjadi bersih, dipenuhi nilai2 spiritual. Sambutlah tamu Allah yg bernama Ramadhan, Marhaban Yaa Ramadhan Kareem. Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan.

Allahu a'lamu bishowab.

MATIQ Insan Qur'ani
Kuttab Minal Mukhlashin
Qur'anic Home Education
Rumah Tahfidz Kyai Mojo
PPTQ Haji Mandiri
Ponpes Tahfidzul Qur'an Daarut Taqwa

UNDANGAN BAHAGIA RAMADHAN BERSAMA QUR'AN DI INSAN QUR'ANI

Agenda Senin, 11 Maret 2024

16.30 - 17.30 Tasmi' sore
17.30 - 18.00 sholat Maghrib
18.00 - 19.00 Buka bersama
19.00 - 19.30 sholat isya
19.30 - 21.00 Tasmi' malam
21.00 - 22.15
Kuliah Ramadhan
Ustadz Muhammad Ridho
Tarawih 1/2 juz
Ustadz Imad elHanbali
03.00 - 04.00 sahur bersama
04.00 - 04.30 sholat subuh
04.30 - 05.00 tausiyah
Ustadz Ipmawan Iqbal  
05.00 - 06.00 Tasmi' pagi

Donasi kegiatan melalui
Rekening BSI:
715-361-528-9 (451)
a.n. Yayasan PPTQ Insan Qurani
Konfirmasi donasi
wa.me/6285640009321 (Abdulloh)

https://maps.app.goo.gl/NnMti41PXa9grdg78
https://www.instagram.com/p/C4WpGxcvC0M/?igsh=MTg4Z24xZHZ6ZDlvaQ==

Kumpulam MP3 Ceramah Islam

MI - Link Kumpulan Ceramah islam :
1. http://isparmo.web.id/
2. https://eshaardhie.blogspot.com/
3. https://pusatmusiklengkap.blogspot.com/

4. https://www.dataislami.com/

5. https://archive.org/details/CeramahUstadAdianHusaini


Music BG

https://pixabay.com/id/music/search/genre/nostalgia/?movement=mengejar

Kuliah Dhuha #3: Makan

Written By nurul on Sabtu, 25 April 2020 | 23.45

Kebutuhan paling mendasar dan disenangi oleh tabiat manusia adlh makan. Pesan ajaran puasa yg paling dirasakan adlh kesadaran manusia akan pentingnya kebutuhan makan, minum, berhubungan suami istri dan hal2 lain yg dapat membatalkan ibadah ini. Syariat berpuasa menjadi sangat dirasakan oleh semua orang dan berpengaruh pada jiwa pelakunya.

Ketika alQur'an ingin menjelaskan ttg sifat manusiawi para rasul yg diutus, digunakan kata makan (طعام). Beberapa kali penyebutan dg berbagai perubahan bentuk (lihat.alMaidah; 75, alFurqon; 7, 20; alAnbiya'; 7-8; alMukminun; 33). Makan adalah kebutuhan fisiologis dan menjadi kebutuhan dasar (basic needs) manusia. Makan adlh tanda "menjadi manusia".

Lapar mengembalikan manusia pd hakikatnya. Menjauh dari sifat rakus, tamak, merasa lebih hebat dan sifat2 yg tak pantas utk dimiliki. Lihatlah suasana orang "lapar" di bulan Ramadhan kebersamaan makan sahur dan berbuka menjadi teramat penting. Momentum yg sulit dilaksanakan di kesempatan lain. Makan bersama2, di musim wabah ini, bila belum bisa di masjid, makanlah bersama keluarga di rumah sj.

Era ini, jarang ditemukan keluarga bisa py waktu utk makan bersama. Kadang2 ketika ada anggota keluarga yg ingin makan, dilakukan di kamarnya sendiri2. Tradisi makan bersama keluarga rasanya sudah tidak ada lagi. Bahkan, sangat sulit utk mencari waktu guna menghabiskan waktu dgn seluruh anggota keluarga secara bersama2.

Padahal, makan bersama sebagai sebuah keluarga adlh hal terbaik bagi pertumbuhan anak2. Bukan hanya sekadar memberi mereka asupan gizi terbaik, tapi komunikasi terbaik, interaksi sosial kebersamaan dan mengajarkan banyak nilai sopan santun, dan karakter kehidupan bisa sangat efektif saat makan bersama.

Pernah ada penelitian tahun 2005 di Universitas Columbia, remaja yg makan bersama keluarga mereka setidaknya lima kali seminggu lebih mungkin mendapatkan nilai yg lebih baik di sekolah. Anak2 yg makan dgn keluarga mereka jg memiliki sikap yg lebih positif ttg masa depannya. Para ahli dari Universitas Brigham Young jg melakukan studi thdp pekerja dan menemukan bhw orang yg duduk utk makan bersama keluarga, bisa mengurangi ketegangannya dlm bekerja. Menjadi lebih bahagia.

Saudaraku, jadikan kebersamaan kita saat sahur dan berbuka puasa di Ramadhan Mulia ini, sebagai wasilah kebaikan utk menciptakan keluarga sakinah, mawaddah dan rahmah dgn anak cucu yg mencintai Allah dan dicintaiNYA. Aamiin.

Allahu a'lamu bishowab._

26 April 2020/
3 Ramadhan 1441

Progam Pendidikan AlQur'an Usia Dini (PPAUD) dan Kuttab Minal Mukhlashin
Qur'anic Home Education
Ma'had Tahfidz Insan Qur'ani

Kuliah Dhuha #2 : Keluarga

Pernahkah kita melihat ada keluarga yang tampak selalu harmonis bahagia, seakan tak pernah ada badai dlm kehidupan mereka. Tak pernah memiliki beban dan masalah dlm kehidupan. Percayalah hidup itu pasti ada masalah, ada badai, ada fitnah, cobaan dan ujian.

Keluarga yg tampak bahagia pastilah terdiri atas suami, istri dan anak2 ( anggota keluarga) yg lebih suka berpikir positif, pandai mensyukuri hidup, dan pandai menikmati kehidupan. Mereka adalah orang-orang yang lebih suka mengeksplorasi hal-hal yang membahagiakan, ketimbang menumpahkan berbagai kesedihan.

Anggota keluarga yg memilih utk menjalani hidup dengan kebahagiaan, dibanding mengutuk berbagai kegelapan. Keluarga yg tak suka menceritakan berbagai kegetiran. Para anggota keluarga yg bisa hidup dlm kesabaran.

Dua kata kunci yg apabila dimiliki seluruh anggota keluarga kita akan menjadikan kebaikan, kebahagiaan dlm rumah tangga yaitu syukur dan sabar. Dan dua hal ini hy bisa diperoleh dg mendekatkan seluruh anggota keluarga kepadaNYA, lebih mengimaniNYA (lihat HR Imam Muslim no 2999)

Syukur adlh bentuk masdar dari kata 'syakara' (شكر)  artinya membuka, atau pujian-pengakuan atas nikmat/ kebaikan yg diterima. Syukur melahirkan sikap kedermawanan, peduli dan senang menolong yg lain. Adapun lawan kata syukur adlh 'kafara' (كفر) artinya menutup atau melupakan nikmat dan menutupinya; 'kufur' mengakibatkan kebakhilan, kekikiran dan sikap egois ingin menang sendiri.

Adapun sabar (صبر) dlm bahasa arab, artinya tertahan. Dinamakan sabar terkandung makna penahanan lisan, tdk berkeluh kesah; penahanan hati tdk merasa marah dan penahanan anggota badan yg mengekspresikan kekesalan- kemarahan, seperti melempar, menampar dan merobek-robek kain/kertas dst.

Secara psikologi, sabar seseorang atas musibah yg menimpanya memiliki pengaruh besar mereduksi beban dr musibah, bahkan bisa sampai menghilangkan sama sekali beban tersebut.

Inilah keluarga yg penuh keimanan, jiwa anggotanya tetap stabil meski dlm penderitaan yg besar, shgg menjadikan mudah bangkit dari keterpurukan.

Semoga puasa tahun ini dlm wabah yg ada menjadikan seluruh anggota kita mendapatkan kesyukuran dan kesabaran. Aamiin

Allahu a'lamu bishowab.

25 April 2020/
2 Ramadhan 1441

Progam Pendidikan AlQur'an Usia Dini (PPAUD) dan Kuttab Minal Mukhlashin
Qur'anic Home Education
Ma'had Tahfidz Insan Qur'ani

Kuliah Dhuha #1 : Bulan Kebajikan

Satu dua hari menjelang Ramadhan ini banyak kiriman WA maupun status yg terbaca dan terkirim ke ponsel kita. Isinya senada, yaitu selamat menjalankan ibadah puasa, sepenggal doa dan tak lupa meminta maaf atas segala khilaf. Banyak jg yg kreatif dg gambar dan kata2 sedemikian indah.

Memang tak ada tuntunan khusus melakukan seperti itu saat Ramadhan tiba. Namun adakah larangan utk saling meminta maaf dan saling mendoakan diantara saudara dan kolega?

Seharusnya meminta maaf dan saling mendoakan bisa dilakukan tanpa menunggu Ramadhan. Kita ini masyarakat yg butuh momentum utk berbuat baik.

Usia kita sdh terbilang udzur. Berpuluh kali Ramadhan datang dan pergi. Kesempatan baik sekedar terlewatkan tanpa bekas. Momentum penting seringkali kita abaikan.

Sy hanya ingin mengulang apa sering kita dengar. Ramadhan itu bulan mulia, tamu istimewa. Datang melebur dosa. Bulan diturunkannya alQur'an, cahaya penuh hikmah dan rahmat. Bulan yg didalamnya ada malam yg lebih mulia dari seribu bulan, Lailatul Qodar.

Janganlah kita berpuasa, tapi tak mendapatkan apa2 kecuali lapar dahaga. Berpuasa tapi tak merasakan penderitaan dan nestapa orang2 di sekeliling kita.

Bangsa ini sedang berduka dg bencana wabah. Sempat viral di media sosial ada ibu menyusui yg mati karena kelaparan dan dua anak yatim yg kurang gizi dan saat didatangi aparat hy mampu berkata, ada nasi kami lapar ?

https://mataram.tribunnews.com/amp/2020/04/22/curhat-pilu-berlinang-air-mata-wanita-yang-kelaparan-sebelum-meninggal-2-hari-hanya-minum-air-galon

https://youtu.be/n6JoQ5xm6P0

Kita memang masih sulit berbagi, kecuali hanya sekedar basa basi sosial, krn ulang tahun atau giliran diminta ta'jil. Anak2 miskin dan banyak janda fakir yg tak menentu kehidupannya, tak jelas masa depannya.

Saudaraku, Ramadhan ini saat yg tepat utk menjadikan tempat2 ibadah, tak hy utk berdoa dan mengaji. Hadirkan dapur2 umum, sehingga rezeki kita ada yg mengalir utk tetangga yg kurang beruntung. Semoga mereka yg lemah "dhuafa" dan "mustadh'afin" yg dilemahkan tetap memiliki tempat mengeluh yg dapat meringankan beban kehidupan mereka.

"Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang yang meminta-minta; dan (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa (terj.alBaqoroh; 177)

Allahu a'lamu bishowab

24 April 2020/
1 Ramadhan 1441

Progam Pendidikan AlQur'an Usia Dini (PPAUD) dan Kuttab Minal Mukhlashin
Qur'anic Home Education
Ma'had Tahfidz Insan Qur'ani

Marhaban Ya Ramadhan 1441 H

Pemerintah RI telah menetapkan hari ini (24/4) sebagai 1 Ramadhan 1441 H yang menandai hari pertama umat muslim Indonesia menunaikan ibadah puasa Ramadhan. Walaupun masih dalam kondisi pandemi COVID-19, semoga kondisi ini tidak menjadi kendala berarti dalam menjalankan ibadah Ramadhan. Sesuai anjuran pemerintah, seluruh aktivitas perkuliahan, pekerjaan, dan peribadatan masih dilakukan di rumah.
Dalam kesempatan yang berbahagia ini, manajemen dan seluruh tim MI mengucapkan selamat menunaikan ibadah di Bulan Ramadhan 1441 H. Semoga Allah SWT memudahkan langkah kita dalam beribadah.
Tak lupa mengajak seluruh sivitas ummat islam  untuk selalu berdoa di bulan yang mulia ini agar Allah SWT segera mengangkat wabah COVID-19 sehingga seluruh aktivitas dapat kembali seperti semula. Aamiin Ya Robbal ‘Aalamiin.

Marhaban ya ramadhan 1440 H

Written By nurul on Senin, 03 Juni 2019 | 18.13


Assalamualaikum Ayah Bunda 😊🙏🏻

Marhaban ya ramadhan 💓
Bulan yang kita tunggu tunggu🙏🏻😊
Yuk pergunakan sebaik mungkin

Puasa pertama semoga dilancarkan dan diberikan keberkahan ya bun yah🙏🏻
Jadikan Ramadhan ini sebagai titik balik dalam kehidupanmu. Bebaskan diri dari tipu daya dunia ini dan nikmati manisnya iman.⁣

Magnet Islam menyambut bahagia Bulan Suci Ramadhan 1440 H. Selamat untuk menunaikan ibadah Puasa ya Ayah Bunda. Mari kita isi bulan suci penuh barokah ini agar kita menjadi manusia yang bertakwa. Mohon Maaf Lahir dan Batin. 🙏


Entri yang Diunggulkan

Al-Qur'an Metode FOLLOW THE LINE

Metode FOLLOW THE LINE, dikeluarkan dari pikiran imajinatif untuk kemudian diletakan di kertas yang ditulisi. Dengan melakukan met...

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template | Magnet Islam Official
Copyright © 2011. Magnet Islam - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger